CEGAH DBD, KECAMATAN KENDAL KOTA LAKSANAKAN PSN SERENTAK

SNAPSER/ Kendal, Dengan tingginya intensitas curah hujan yang terjadi di Kabupaten kendal, ditambah lagi dengan banyaknya saluran air yang tidak berfungsi dengan baik, tentu akan banyak  menyisakan genangan air di berbagai tempat,

Dengan kondisi tersebut sangat memungkinkan akan menjadi sarang  penyakit bila tidak di tangani dengan baik , yakni menjadi sarang berkembangnya nyamuk Aides aigepty atau Nyamuk Demam Berdarah.

Guna mengantisipasi dan menghindari  kejadian terjangkitnya DBD, Pemerintah Kecamatan Kota Kendal mengintruksikan kepada seluruh Keluarahan di bawahnya untuk melaksankan Pemberantasan Sarang Nyamuk secara serentak, 

Sebanyak 20 Kelurahan Kecamatan Kendak Kota pagi ini telah melaksakan  melaksanakan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk ) dengan metode  3 M ( Menguras, Menutup dan Mengubur ) Jumat (8/2/2019)

Tujuan dari kegiatan PSN tersebut adalah untuk meningkatkan Angka Bebas Jentik ( ABJ ) di Kecamatan Kendal Kota sehingga masyarakat terbebas dari DBD,

Selain untuk menghindarkan dari DBD kegiatan tersebut  juga untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dalam mewujudkan kesadaran dan pemahaman terhadap kesehatan lingkungan yang merupakan salah faktor penting dalam kehidupan.

Seperti di sampaikan Kepala Puskesmas Kendal 01,  Anik Eko Sulistyo. SKM bahwa Gerakan serentak  Pemberantasan Sarang Nyamuk di seluruh Kelurahan sekecamatan kota ini adalah menindaklanjuti surat edaran  Sekda kepada Camat yang mengintuksikan supaya segera melaksanakan gerakan PSN secara serentak,

"Ini adalah dalam rangka tindak lanjut atas surat edaran sekda kemarin,  karena ini  musim penghujan , pasti akan banyak genangan , kita tidak bosan-bosan  mengingatkan masyarakat agar selalu memperhatikan lingkungan dan menekankan 3 M di tiap tiap rumah," terangnya.

"Sebagai catatan bahwa Kecamatan kota sendiri sampai saat ini blm ada yang terindikasi DBD , namun begitu antisipasi harus tetap dilaksankan" tambahnya.

Pelaksanaan PSN serentak ini tidak hanya melibatkan perangkat Kelurahan dan Kecamatan saja, namun juga melibatkan Petugas Kesehatan dari Puskesmas dan Koramil 01 Kendal serta masyarakat umum di wilayah masing-masing (SNAP)